Kamis, 04 September 2014

Catatan 28 tahun Hidup di Antara Orang Hebat

foto tempo dulu,e
28 Tahun lalu lahir seorang biasa dari rahim Ibu yang luar biasa. Seandainya waktu itu saya bisa melihat apa yang terjadi, mungkin saya bisa melihat kekaguman orang yang melihat kelahiran saya yang terlahir dari ibu yang hebat.

28 Tahun sudah saya berada di dunia dan belum berbuat apa-apa untuk membuat bangga semua orang terkasih dengan keberadaan saya di bumi. 28 sebenarnya terlalu lama untuk tidak menghasilkan apa-apa. 28 terlalu lama untuk dilewatkan dengan biasa. Namun 28 terlalu sebentar jika dihabiskan bersama orang-orang terkasih.

Saya memang terlahir dari keluarga yang biasa. Namun berada diantara orang-orang yang luar biasa. Orang tua , keluarga, Sahabat, dan pujaan hati semuanya luar biasa. selalu memberikan motivasi yang tinggi untuk mendukung disetiap langka ku. dan mereka tak lupa selalu memberikan nasehat ketika langkaku melenceng dari alur positif.

Selain keluarga dan shabat. aku ucapkan terimah kasih kepada seseorang yang sangat berpengaruh di balik hidup saya. sosok  wanita yang membentuk karakter hidup saya. sosok wanita yang ku anggap paling sempurna untuk selalu mendampingiku.

Jiwa-nya yang sabar yang selalu menerima atas sikap keegosisan ku yang sampai sekarang belum bisa ku ubah, saya yakin hatinya menjerit menangis pilu ketika perbuatan ku menggores hatinya.

entah kekuatan apa yang dia milki, yang bisa menerima aku dengan berbagai kekurangan ku. padahal dia bukanlah malaikat yang tidak punya rasa benci. dia hanya sosok wanita yang sama dengan wanita yang lain yang  notabene punya rasa benci. Namun dalam sorot matanya tak sekalipun rasa benci itu kulihat untukku. saya hanya selalu melihat rasa kasih sayang.

saya yakin kekutan cintan yang dia milki melebihi dari kekuatan apapun. terimah kasi Ya Allah kau mempertemukan ku dengan dia. dan jadikalah dia menjadi kekasih halalku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar